Buah Delima adalah buah buahan yang memiliki ciri – ciri warna daging buah berwarna merah. Dengan tekstur daging buah berbulir – bulir dan di lapisi selaput berwarna kekuning kuningan seperti pada buah jeruk. Apabila dilihat dari luar buah delima memiliki kulit yang halus dan nampak seperti kulit buah apel.
Nama latin buah delima adalah punica granatum. Buah delima disinyalir merupakan buah yang berasal dari tanaman yang banyak berkembang di daerah Iran. Belakangan buah delima juga dikembangkan di daerah mediterania. Bahkan di Spanyol, buah delima dijadikan nama sebuah kota kuno yakni granada.
Buah delima juga banyak dibudidayakan di daerah china dan asia tenggara. Di indonesia buah delima merupakan buah yang tergolong mewah. Apalagi kata merah delima sering dikaitkan dengan harta kekayaan berupa batu merah delima yang langka. Oleh karena itu buah delima dianggap memiliki keistimewaan tersendiri.
Terlepas dari sejarah dan mitos yang menyertai buah delima, perlu diketahui bahwa buah ini memiliki nutrisi berupa multivitamin dan mineral yang lengkap. Tidak mengherankan jika buah delima banyak dicari untuk diambil manfaat dan khasiatnya.
Dalam setiap 100 g buah delima, diketahui mengandung nutrisi berupa :
- Kalori sebanyak 82 Kcal
- Jumlah Lemak 1,2 g
- Lemak jenuh 0,1 g
- Lemak tak jenuh ganda 0,1 g
- Lemak tak jenuh tunggal 0,1 g
- Kolesterol 0 mg
- Natrium 3 mg
- Kalium 236 mg
- Jumlah Karbohidrat 19 g
- Serat pangan 4 g, Gula 14 g
- Protein 1,7 g
- Vitamin A 0 IU
- Vitamin C 10,2 mg
- Kalsium 10 mg
- Zat besi 0,3 mg
- Vitamin D 0 IU
- Vitamin B6 0,1 mg
- Vitamin B12 0 µg
- Magnesium 12 mg.
Dengan banyaknya nutrisi yang terkandung di dalam buah delima manfaat dan kegunaan buah delima untuk merawat dan menjaga kesehatan manusia juga sangat banyak, yang diantaranya :
1# Buah Penambah Darah
Khasiat yang paling kentara dari buah delima adalah kemampuannya untuk menyediakan asupan zat besi bagi manusia. Diketahui buah delima memiliki kandungan zat besi sebanyak 0,3 mg dalam setiap 100 gram.
Dengan mengkonsumsi buah delima secara rutin, setidaknya 100 gram per hari atau satu butir buah delima setiap hari akan mampu memberikan asupan zat besi sebanyak 0,3 mg per hari.
Menjadi sangat berharga karena pada dasarnya cadangan zat besi manusia di dalam tubuh jumlahnya cukup terbatas. Menurut studi yang dibuat oleh Garrow JS (1993: 174) laki-laki dewasa diketahui memiliki cadangan zat besi yang lebih banyak jika dibandingkan dengan wanita dewasa.
Seorang laki-laki dewasa setidaknya memiliki 4000 mg zat besi dengan cadangan zat besi sebanyak 500 – 1500 di dalam limpa dan sumsum tulang mereka. Sedangkan wanita dewasa hanya memiliki 2100 mg zat besi dengan cadangan zat besi hanya sebanyak 0 – 300 mg. Wajar jika kemudian anemia banyak menyerang kaum wanita, apalagi ketika seorang wanita mengalami nifas atau haid.
Oleh karena itu, mengkonsumsi buah delima adalah solusi untuk penambah darah secara alami yang perlu anda coba.
2# Meningkatkan Sistem Imun
Kombinasi seimbang antara vitamin C dan zat besi yang terkandung dalam buah delima membuat buah delima terkenal efektif untuk meningkatkan sistem imun. Zat besi berfungsi untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh dan mengangkut electron serta nutrisi di dalam proses pembentukan energi yang terjadi di dalam sel.
Sednagkan nutrisi berupa vitami C yang terkandung dalam buah delima memiliki fungsi untuk meningkatkan sistem imun. Oleh karena itu mengkonsumsi buah delima setidaknya satu butir per hari akan membantu meningkatkan sistem imun tubuh secara efektif. Tidak mengherankan apabila kemudian buah delima dikenal sebagai buah peningkat sistem imun.
Baca : Buah Tomat – Manfaat dan Kandungannya
3# Mengobati Alzheimer
Alzheimer adalah penyakit otak yang mengakibatkan penderitanya mengalami penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan bicara, serta perubahan perilaku secara bertahap. Alzheimer banyak ditemukan pada orang – orang diatas usia 65 tahun.
Buah delima diduga mampu membantu menghambat dan mencegah penyakit tersebut agar tidak berkembang menjadi semakin parah. Kandungan zat besi yang dimiliki oleh buah delima diduga mampu meningkatkan fungsi sel darah merah dalam membawa oksigen sampai ke otak. Dengan terpenuhinya kebutuhan oksigen di dalam otak, diharapkan otak akan menjadi rileks dan mengalami recovery.
Oleh karena itu, penderita alzheimer dapat mengkonsumsi buah delima setidaknya dua kali sehari. Dengan demikian diharapkan secara bertahap otak akan mengalami perbaikan dan penderita dapat sembuh secara alami.
4# Melancarkan Pencernaan
Kandungan serat yang dimiliki oleh buah delima merupakan kandungan serat yang cukup baik untuk membantu proses pencernaan di dalam usus kita. Serat sendiri memiliki fungsi yang cukup unik, yakni membantu usus untuk menggiling makanan sehingga proses tersebut terjadi dengan singkat. Pada akhirnya sisa makanan akan di keluarkan melalui proses buang air besar atau BAB.
Mengkonsumsi buah delima pada sore hari sebelum makan malam, akan memberikan dampak yang luar biasa bagi sistem pencernaan kita. Makanan akan di olah dengan baik didalam perut. Kemudian esok hari, proses buang air besar akan berlangsung dengan lancar. Oleh karena itum buah delima dikenal sebagai buah yang dapat melancarkan pencernaan.
Lihat : Tukang Taman Jakarta
5# Bantu Obati Arthritis dan Nyeri Sendi
Kandungan magneium pada buah delima dipercaya mampu mengobati arthritis. Dalam 100g buah delima diketahui mengandung magnesium sebanyak 12g. Jumlah tersebut cukup efektif untuk meredakan arthritis dan nyeri sendi.
Oleh karena itu, buah delima banyak dicari untuk mengobati berbagai penyakit peradangan pada sendi dan otot. Buah delima sebagai obat rematik, buah delima untuk mengobati nyeri sendi, bahkan buah delima untuk mencegah keram otot.
6# Meningkatkan Stamina
Menarik untuk di coba adalah khasiat buah delima untuk meningkatkan stamina. Apabila anda seorang atlet atau orang yang memiliki pekerjaan dengan mengandalkan energi dan stamina. Mengkonsumsi satu butir buah delima sebelum memulai aktivitas atau sebelum berolahraga mampu menyediakan cadangan energi yang cukup banyak.
Kandungan karbohidrat kompleks yang terkandung di dalam buah delima diduga dapat diserap oleh tubuh secara bertahap. Dengan demikian, tubuh akan memiliki tambahan energi sedikit demi sedikit. Oleh karena itu, buah delima dikenal sebagai buah peningkat stamina.
Baca Juga : Buah Leci – Manfaat dan Kandungannya
7# Buah Delima Untuk Mengobati Stres
Stres dapat menimpa siapa saja, dan tidak mengenal usia. Stres merupakan salah satu penyebab datangnya berbagai penyakit. Oleh karena itu, stres perlu di tangani dengan baik.
Buah delima, memiliki kemampuan untuk membantu mengatasi stres. Kandungan magnesium pada buah delima mampu menenangkan otot – otot yang tegang. Sementara kandungan zat besi pada buah delima mampu, meningkatkan asupan oksigen kedalam tubuh. Sehingga tubuh kita akan menjadi rileks dan cenderung bahagia.