6 Tips Memilih Keramik Lantai yang Sesuai Dengan Kebutuhan

5/5 - (2 votes)

Pemilihan keramik menjadi salah satu hal penting untuk memastikan ruangan menjadi lebih cantik. Baik warna, ukuran, motif, maupun bahan materialnya harus diperhatikan apabila ingin menciptakan ruangan sesuai dengan yang dikehendaki.

Pemilihan keramik untuk lantai juga harus menyesuaikan dengan warna dinding, serta berbagai aspek lainnya agar sesuai desain dengan tampilan menyejukkan mata. Ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan saat hendak memilih keramik untuk lantai.

Tips Memilih Keramik untuk Lantai Ruangan

Ketika membangun rumah atau ruangan kantor dan lain sebagainya, lantai menjadi bagian penting perlu diperhatikan. Terutama jika ingin menambahkan keramik, harus memilih jenis yang tepat.

Pertimbangkan pemilihan motif dan warna serta tekstur. Selain itu juga ukuran agar sesuai dengan desain ruangan diinginkan. Dalam memilih keramik lantai, Anda bisa mengacu pada beberapa tips berikut ini:

1# Sesuaikan Warna dan Corak

Hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah konsep ruangan ingin dibangun. Setelah memiliki konsep yang jelas, Anda bisa memilih warna dan corak keramik menyesuaikan konsep tersebut.

Sebagai contoh, ingin membuat ruangan dengan nuansa etnik, maka warna yang cocok dilantai adalah cokelat tua atau hitam. Untuk coraknya bisa memilih yang polos atau dengan gradasi warna, hindari corak terlalu ramai.

Warna dan corak juga bisa membuat ruangan terlihat luas atau sempit. Selain itu, juga berpengaruh pada pencahayaan dalam ruangan.

Jika ruangan jarang terkena sinar matahari, pilih warna terang, apabila mau konsep megah warna terang juga harus jadi pilihan. Jadi, tentukan dulu konsep ruangan sebelum memilih warna serta corak keramiknya.

2# Ukuran Harus Jadi Pertimbangan

Biasanya di toko bangunan keramik yang dijual memiliki berbagai ukuran. Jadi, Anda harus bisa memilih sesuai dengan ukuran diperlukan.

Ukuran untuk penggunaan di kamar, ruang tamu, beranda, maupun kamar mandi akan berbeda-beda. Sebagai contoh untuk kebutuhan teras, biasanya memilih ukuran besar, ini juga berlaku pada bagian selasar atau koridor.

Ukuran kecil biasanya dipakai dalam kamar mandi, dan pada ruang kamar digunakan ukuran sedang atau besar. Pemilihan ukuran juga akan memengaruhi tampilan motif juga tampilan ruangan.

3# Tekstur yang Tepat Agar Aman

Tidak hanya punya warna beragam, keramik juga memiliki berbagai tekstur, misalnya glossy, satin, matte, dan bertekstur. Tekstur ini akan membedakan licin tidaknya lantai.

Untuk kamar mandi dan dapur, sebaiknya gunakan keramik dengan tekstur tidak rata atau agak kasar. Hal ini akan memastikan permukaan lantai tidak licin sehingga menurunkan risiko terjadinya hal tidak diinginkan, seperti terpeleset.

Untuk beranda juga demikian, karena rentan terkena air ketika hujan, maka sebaiknya pilih tekstur keramik yang tidak rata. Berbeda untuk dalam ruangan, agar terlihat menarik dan cantik bisa pilih tekstur glossy atau satin.

4# Kualitas Harus Dinomorsatukan

Anda juga tidak boleh mengabaikan kualitas keramik. Meskipun punya desain cantik dan ukuran yang pas, masalah kualitas juga harus dicek.

Sebab untuk penggunaan pada lantai harus memilih yang memiliki daya tahan bagus, tahan air, tidak sulit dibersihkan, dan tidak boleh licin. Jadi, periksa dulu kualitasnya sebelum membeli.

5# Perhitungkan Kebutuhan dengan Benar

Perhitungkan juga kebutuhan setiap ruangan dengan benar. Sebab setiap satu dus keramik memiliki ukuran berbeda-beda. Sebagai contoh satu dus berisi 5 keping dengan ukuran 1 meter.

Maka untuk kebutuhan satu ruangan berukuran 5 x 8 adalah sekitar 40 dus. Karena luas ruangan sekitar 40 meter persegi, jadi setidaknya harus mempersiapkan 40 kotak.

6# Sesuaikan dengan Anggaran

Terakhir, harus mempersiapkan sesuai anggaran. Setiap jenis keramik memiliki harga bervariasi sesuai bahan material, warna dan motifnya.

Jadi, tentukan dulu berapa anggaran untuk membeli, ketahui berapa perkiraan kebutuhan, lalu carilah produk yang sesuai dengan kebutuhan tapi masih masuk dalam anggaran.

Paling baik memilih keramik berkualitas yang tahan lama, tapi harganya juga lebih mahal. Jika punya anggaran cukup besar, sebaiknya utamakan kualitas agar lantai bertahan lama.

Saat membangun rumah atau bangunan lainnya, setiap aspek penting untuk diperhatikan terutama lantai. Jika memutuskan memiliki lantai keramik, maka beli yang berkualitas agar tahan lama, dan pastikan motif, tekstur, dan ukuran sesuai dengan konsep desain.

You cannot copy content of this page