Vertical garden atau taman vertikal merupakan sebuah inovasi landscaping, dimana tanamannya tumbuh ke atas. Konsep menanam satu ini mulai banyak diterapkan, khususnya bagi orang yang tidak memiliki halaman luas untuk ditanam.
Tak hanya cantik untuk interior rumah, taman vertikal juga bagus untuk menyemarakkan eksterior hunian anda. Namun anda perlu tahu, bahwa tidak semua jenis tumbuhan cocok untuk ditanam pada taman satu ini. Berikut ini akan diulas tanaman untuk vertical garden.
Beragam Macam Tanaman Untuk Taman Vertikal
Belakangan ini, konsep taman satu ini bisa diterapkan untuk sayuran dan tanaman bunga. Anda cukup menggunakan terali atau sistem pendukung lainnya. Sementara untuk tanamannya sendiri memiliki beragam karakteristik tertentu agar bisa tumbung berkembang ke atas.
1# Pakis Gunung (Nephrolepis Exaltata)
Miliki nama lain yaitu Boston Fern atau Sword Fern ini, menjadi salah satu tanaman yang paling umum digunakan untuk taman vertikal. Pakis gunung memiliki warna hijau dari terang hingga gelap, dimana keduanya cocok digunakan untuk taman satu ini.
Mayoritas pakis gunung bertahan pada suhu 18,5 hingga 24 derajat celcius. Sementara untuk ketinggiannya sendiri antara 120 hingga 150 cm serta ukuran pH tanahnya antara 7 hingga 8. Perhatikan selalu kelembaban tanahnya, karena jika kering maka tumbuhan akan layu.
2# Sirih Gading (Epipremnum Aureum)
Sirih gading memiliki nama lain yaitu Money Plant atau Golden Pothos. Umumnya tanaman sirih gading ditanam pada pekarangan rumah, namun akhir akhir ini kerap dijadikan sebagai salah satu tanaman untuk vertical garden.
Tanaman satu ini termasuk ke tumbuhan merambat semi epirit yang mudah tumbuh dan menjalar pada dinding, bahkan sirih gading juga bisa tumbuh hingga 6 meter. Tanaman sirih gading ini lebih toleran terhadap cahaya yang sedikit dan tidak langsung dari sinar matahari.
Tukang Taman Jakarta
3# Daun Ivy (Hedera Helix)
Tanaman satu ini termasuk ke tumbuhan rimbun, sehingga mampu menutup permukaan dinding atau media vertical apapun yang menjadi tempat tumbuhnya. Daun ivy ini lebih menyukai cahaya dari sinar matahari secara langsung.
Sedangkan untuk pertumbuhannya mencapai ketinggian Antara 6 hingga 27,5 meter. Sebaiknya anda menanam daun ivy ini pada tanah lempung yang telah dikeringkan, yang memiliki sifat asam, alkaline, ataupun netral.
4# Giant Lilyturf (Liriope Gigantea)
Memiliki dedaunan yang begitu padat serta warnanya hijau mengkilap ini, tanaman ini juga mempunyai bunga yang cukup mencolok. Giant lilyturf menyukai paparan sinar matahari secara langsung, tanaman ini juga memiliki ketinggian hingga 120 sentimeter.
Tanah yang digunakan tanaman satu ini ialah tanah lempung atau tanah dengan drainase yang baik yang memiliki sifat asam ataupun netral. Saat di masa pertumbuhan, tanaman ini memerlukan penyiraman secara rutin.
5# Philodendron (Philodendron Scandens)
Philodendron bisa tumbuh subur di dalam maupun luar ruangan dengan perawatan yang cukup mudah, sehingga banyak orang yang memilihnya sebagai tanaman untuk vertical garden. Peletakkan dari tanaman ini sebaiknya tidak langsung kena sinar matahari.
6# Geranium Varieties (Geranium Dissectum)
Tumbuhan bunga ini memiliki beragam warna yang indah saat mekar, yaitu terdiri dari merah tua, pink, scarlet atau merah kirmizi, ungu, putih, dan masih banyak lagi yang memiliki daya tahan cukup lama.
Geranium ini membutuhkan intensitas cahaya yang sedang hingga terang, sedangkan untuk tanah potnya harus memiliki drainase yang baik dengan ukuran pH Antara 6 hingga 7,5. Meski tanaman ini tahan kering, tapi anda tetap harus menyiramnya secara rutin.
7# Stefanot Putih (Stephanotis Floribunda)
Tanaman ini memiliki nama lain yaitu Wedding Vines. Sesuai dengan nama tersebut, tanaman stefanot ini sering dijadikan sebagai dekorasi untuk acara pernikahan. Bunganya memiliki warna putih serta mengeluarkan aroma yang harum.
8# Peace Lily (Spathiphyllum Wallisii)
Tumbuhan berbunga putih satu ini mudah tumbuh, sehingga seringkali dijadikan sebagai bagian dari tanaman untuk vertical garden. Bunga lili ini juga toleran terhadap kelembaban dan cahaya yang rendah, dengan begitu anda bisa menyiramnya seminggu sekali.
9# Star Jasmine (Trachelospermum Jasminoides)
Sering disebut dengan melati bintang, tanaman satu ini banyak dipilih orang karena mudah ditanam pada terali. Tanaman ini memerlukan penyiraman secara rutin, dengan ketinggiannya yang bisa menyentuh ukuran 3 hingga 9 meter.
Baca Juga : Cara Membuat Taman Vertikal / Vertical Garden
10# English Lavender (Lavandula)
English lavender tampak lebih subur dalam kondisi panas dan kering, sehingga tanaman ini menyukai sinar matahari yang menyinarinya penuh. Bunga satu ini juga tidak perlu menyiram secara rutin, meski begitu tanaman ini bisa tumbuh 1 hingga 2 meter.
11# Begonia (Begonia spp.)
Tanaman ini hadir dalam beragam bentuk dan ukuran, sehingga apapun pilihannya semuanya cocok untuk dijadikan sebagai tumbuhan di taman vertical. Dengan bunga yang berwarna putih, pink, dan apricot mampu memberikan kesan indah di lingkungan anda.
12# Hostas (Hosta spp.)
Pertumbuhan tanaman satu ini memerlukan iklim yang sejuk serta di ruangan yang teduh. Daunnya sendiri memiliki warna hijau serta motif yang khas. Saat musim panas hostas akan mengeluarkan bunga lavender, sementara di musim dingin tanaman ini akan mati dan kembali lagi di musim semi.
13# Japanese Iris (Iris Japonica)
Banyak para desainer taman vertikal yang jatuh hati pada tanaman yang disebut dengan butterfly flower ini. Daunnya yang menjuntai serta memiliki warna yang menyegarkan, sehingga sangat cocok sekali untuk dijadikan hiasan di hunian anda.
14# Hoya (Hoya Carnosa)
Termasuk ke dalam bunga Australia ini, tumbuh dengan bunga berwarna pink dan putih. Tanaman satu ini juga bisa tumbuh subur di dalam ruangan dengan cahaya yang terang, atau di luar ruangan dengan cahaya yang teduh.
15# Bunga Anggrek
Bunga anggrek memiliki jenis yang beraneka ragam. Tumbuhan satu ini menampilkan kesan yang eksotis, sehingga banyak orang yang tertarik untuk menggunakannya sebagai salah satu tanaman untuk vertical garden.
16# Baby’s Tears atau Helxine (Soleirolia Soleirolii)
Tanaman satu ini memiliki bentuk yang mirip seperti tikar yang merambat dan membentang. Dedaunannya yang bulat, kecil, dan berwarna cerah membuat penampilannya tampak cantik untuk dijadikan sebagai tanaman di taman vertical.
17# Nephrolepis Exaltata
Sering dikenal sebagai pakis salju, tanaman satu ini paling sering digunakan untuk taman vertikal. Menariknya lagi, pakis salju ini sangat mudah untuk dirawat serta kesuburan tanamannya bisa bertahan lama. Selain indoor, tanaman ini juga bisa anda tempatkan di outdoor.
Baca Juga : Taman Vertical Garden
18# Acacia Cognata
Tanaman satu ini sangat cocok bagi anda yang ingin membuat vertical garden yang lebat. Selain itu tanaman ini juga bisa memberikan daya tarik yang unik pada dinding rumah anda, karena mampu mengisi ruang dinding dengan penuh.
19# Aeschynanthus Radicans
Meski termasuk ke dalam tanaman hias gantung, aeschynanthus juga termasuk ke dalam salah satu tanaman untuk vertical garden. Tumbuhan satu ini juga bisa tumbuh di dalam maupun di luar ruangan, serta memiliki bunga yang sangat cantik untuk melengkapi taman anda.
Itulah beberapa tanaman yang cocok digunakan untuk vertical garden di hunian anda. Agar tanaman bisa tumbuh subur, maka anda harus merawatnya dengan tepat serta kesabaran yang maksimal. Untuk anda yang ingin membuatan taman vertikal dengan kualitas terbaik kami sarankan menggunakan jasa vertical garden profesional yang memiliki pengalaman kerja dan telah menyelesaikan banyak project.