Dalam pembuatan carport, salah satu hal terpenting ialah tak sekedar membuat konsep lantai, tetapi sangat penting memperhatikan bahan utama apa yang dipakai dalam pembuatan lantai carport. Hal-hal kecil tetapi sangat krusial ini selalu menjadi perhatian utama yang dipertimbangkan oleh jasa tukang batu sikat. Karena bukan hanya estetika yang mereka perhatikan, tetapi kekuatan lantai carportnya nanti juga menjadi perhatian mereka.
Bahan Pembuatan Lantai Carport
Beberapa bahan menjadi pilihan dalam pembuatan lantai carport, mulai dari beton cetak hingga keramik. Material-material tersebut memiliki kesan dan keunggulan masing-masing yang jelas berbeda. Untuk membuat lantai carport pastikan bahan yang dipilih adalah bahan dengan tekstur kasar supaya tidak licin ketika terkena air.
Lalu pilihlah bahan yang kuat karena berfungsi untuk menahan beban berat dari kendaraan (mobil). Begitu pula dalam segi perawatannya, pilihlah yang paling mudah dan tidak mudah kotor seperti lantai carport batu sikat. Bila batu sudah mulai kusam, lakukan coating lagi maka corak warna batu akan kembali tajam dan mengkilat.
Lantai carport dalam pengertian sebenarnya ialah sebuah cara untuk memperindah garasi rumah dengan batu pilihan agar memunculkan kesan estetik. Perpaduan antara lantai carport batu sikat sangat indah dengan mengkombinasi koral sikat dengan bebatuan alam lainnya. Seperti batu andesit, batu kali, batu marmer atau batu lempengan acak.
Biaya menjadi faktor utama yang sering menjadi pertimbangan seseorang untuk membuat lantai carport. Apalagi kalau dibuat mulai dari atap hingga lantainya. Dalam hal ini tak perlu menjadi kekhawatiran lagi bagi anda yang memiliki rumah berlokasi di Surabaya dan sekitarnya. Karena jasa lantai carport atau batu sikat siap membuat lantai carport yang indah dengan memakan biaya seminimal mungkin.
Lihat : Tukang Batu Sikat Surabaya
Akan dibuat konstruksi carport yang lebih sederhana daripada garasi carport, dengan biaya yang dikeluarkan semampu pemilik rumah tersebut. Balum lagi karena keterbatasan lahan yang dimiliki oleh orang-orang yang tinggal di wilayah perkotaan. Jasa lantai carport adalah solusinya, akan dibuat seindah mungkin dengan tetap memperhatikan kegunaan dan kualitasnya yang tak akan memakan banyak biaya.
Fungsi Lantai Carport Batu Sikat
Meski jelas nampak berbeda dengan garasi, lantai carport pun akan memberikan manfaat lain yang tak kalah dengan garasi. Seperti desain ruang terbukanya yang dimaksudkan agar memberikan sirkulasi udara yang lebih cukup. Apabila mobil mengalami kerusakan, lantai carport pun dapat digunakan sebagai alternatif space untuk bengkel darurat. Lantai carport pun dapat menahan panas matahari agar tak langsung masuk ke dalam rumah.
Layaknya teras, teduhan yang menghasilkan atap carport dapat berguna untuk ruang antara yang dapat digunakan untuk menurunkan suhu udara luar sebelu memasuki rumah. Adapun fungsi tambahan carport ialah sebagai tempat bermain anak-anak dengan lantainya yang tidak licin akan menjadikan aman untuk digunakan beraktivitas oleh anak-anak.
Lihat : Tukang Batu Sikat Jakarta
Elemen Yang Digunakan Untuk Carport
Carport memanglah sebuah fasilitas yang tidak diperuntukkan dalam sebuah bangunan ruang tertutup. Berbeda dengan artian sebuah garasi yang merupakan bagunan tambahan untuk menyimpan mobil atau kendaraan. Batasan ruang carport dapat dikenali melalui elemen penyusun ruangnya. Garis besarnya, ruang carport memiliki tiga elemen utama, yaitu lantai carport, penyangga dan atapnya. Meski begitu elemen lantai carport dapat menerima beban yang cukup besar, dalam hal ini perlulah lagi dipertimbangkan bahan yang dipakai dalam pembuatannya.
Karakteristik dan Keunggulan Batu Sikat sebagai Permukaan Lantai
Batu sikat dipilih sebagai material lantai karena menyatukan unsur estetika dan fungsi. Tekstur kasar akibat proses penyikatan permukaan menjadikan lantai lebih aman terhadap kondisi basah. Permukaan yang sedikit berpori membantu mengurangi gelombang pantulan cahaya (silau) dan memberikan kesan visual natural. Material ini juga relatif tahan terhadap abrasi dan beban ringan hingga sedang, sehingga cocok untuk area carport, teras, halaman depan, maupun jalur taman yang kerap dilalui.
Selain itu, komposisi batu sikat sering kali berupa campuran kerikil, batu alam pecah halus, dan semen sebagai perekat. Penggunaan kerikil bergradasi dan proporsi semen yang tepat akan menjaga porositas sehingga air hujan atau limpasan tidak langsung menimbulkan genangan. Permukaan batu sikat juga dapat dipadukan dengan elemen batu alam lempengan, paving, atau batu kali sebagai aksen agar tampilannya lebih menarik dan tidak monoton.
Pertimbangan Teknik Pemasangan untuk Daya Tahan Maksimal
Agar lantai batu sikat bekerja optimal dan awet, proses pemasangan memerlukan beberapa tahapan teknis. Awalnya, persiapkan pondasi beton dengan ketebalan yang cukup sesuai beban yang akan ditanggung (termasuk beban mobil, jika digunakan sebagai carport). Permukaan beton harus rata dan dikeringkan terlebih dahulu. Selanjutnya bagian atas beton dialasi dengan membran tahan lembap atau lapisan tipis adukan mortar sebagai alas pengerasan.
Ketika menerapkan lapisan batu sikat, material batu pecah halus dan kerikil dicampur dengan semen dan air dalam takaran yang pas agar lapisan akhir tidak retak atau mengelupas. Setelah beton dasar ditebar, batu dan campuran adukan ditempelkan dan kemudian disikat permukaannya secara hati-hati ketika adukan masih agak lembap. Penyikatan dilakukan dengan gerakan tangan atau alat khusus agar lapisan atas batu muncul dan adukan tertutup dengan rapi. Penting untuk menjaga agar penyikatan tidak terlalu dalam hingga lapisan dasar terkelupas.
Setelah penyikatan selesai dan adukan mulai mengeras, lakukan curing selama beberapa hari agar pengerasan sempurna dan retak dapat diminimalkan. Untuk permukaan akhir, bisa dipertimbangkan aplikasi sealing atau coating pelindung yang bersifat tembus udara (breathable) namun membantu melindungi dari noda, minyak, dan pertumbuhan lumut.
Desain Variatif dan Kombinasi Aksen
Agar lantai batu sikat tidak tampil monoton, integrasikan pola atau aksen berbeda. Misalnya, sisipkan garis marmer tipis atau batu lempengan di tengah jalur, atau variasikan warna kerikil di area tertentu. Desain diagonal atau grid dengan perbedaan arah penyikatan juga bisa menjadi elemen visual. Untuk area taman, batu sikat dapat dikombinasikan dengan celah hijau atau media tanam sempit di antara jalur agar tanaman tumbuh di sela batu. Kombinasi ini menjaga sirkulasi air ke tanah alami dan mengurangi kesan keras.
Jika area berbentuk melengkung atau tidak beraturan, batu sikat juga dapat disesuaikan dengan pola melengkung asalkan alur penyikatan dan batas antar blok diatur dengan baik agar tidak terjadi retak atau pergeseran akibat beban. Penggunaan expansion joint (alur ekspansi) di titik-titik strategis bisa membantu mengantisipasi gerakan kecil akibat perubahan suhu atau beban.
Perawatan Rutin dan Pemulihan Permukaan
Untuk menjaga keindahan dan fungsi lantai batu sikat, perawatan berkala penting dilakukan. Secara rutin, lantai harus dibersihkan dari debu, dedaunan, dan kotoran lain yang dapat menyumbat pori-pori. Pembersihan dapat dilakukan menggunakan air bertekanan rendah agar tidak merusak permukaan. Jika terdapat noda minyak atau oli, gunakan deterjen netral dan sikat lembut, lalu bilas.
Setiap beberapa tahun, permukaan mungkin perlu dilakukan re-coating atau sealing ulang agar lapisan pelindung tetap bekerja. Jika permukaan mulai terlihat kusam atau noda sulit dihilangkan, prosedur scrubbing lembut dengan campuran air dan larutan pencuci ringan bisa dipertimbangkan sebelum aplikasi ulang coating. Untuk area yang retak atau terkelupas kecil, lakukan perbaikan lokal dengan menambal menggunakan campuran batu dan semen yang senada warnanya.
Kondisi lingkungan sekitar juga perlu diperhatikan — pohon besar yang banyak menggugurkan getah, daun, atau getah dapat merusak tampilan lantai jika tidak dibersihkan secara cepat. Pastikan juga drainase di sekitar lantai batu sikat bekerja dengan baik agar tidak terjadi genangan air yang terus-menerus yang dapat merusak adukan permukaan.
Keunggulan Finansial dan Nilai Tambah Properti
Lantai batu sikat menawarkan nilai ekonomis yang menarik jika dibandingkan material dekoratif tinggi, karena materialnya relatif mudah diperoleh, pengerjaan yang tidak terlalu kompleks, dan perawatan yang tidak memerlukan peralatan canggih. Dengan pemasangan dan perawatan yang tepat, daya tahan lantai bisa mencapai puluhan tahun dengan pemeliharaan ringan. Selain itu, properti yang memiliki carport atau area eksterior dengan lantai batu sikat dalam kondisi baik akan memiliki daya tarik visual yang positif dan menjadi nilai tambah properti di mata calon pembeli atau penyewa.
Lantai batu sikat juga fleksibel dalam penggunaan — dapat digunakan untuk jalur kendaraan ringan, teras, area pejalan kaki, hingga area taman. Kemampuannya untuk menahan beban serta tampil estetis membuatnya favorit di proyek lanskap residensial maupun komersial bertema natural dan modern.