Bunga Geranium – Klasifikasi, Morfologi, Manfaat, & Cara Menanamnya

5/5 - (3 votes)

Bunga geranium merupakan tanaman hias dengan jenis spesies yang jumlahnya sangat banyak. Setiap kelopak memiliki keunikan dan kecantikan tersendiri, sehingga tidak heran jika bunga ini populer sekali.

Warna kelopak geranium kebanyakan berwarna cerah yang didominasi ungu, putih, pink dan merah. Tumbuh kembang bunga geranium bisa hidup semua iklim termasuk di Indonesia.

Tanaman yang indah ini biasanya mekar pada musim panas. Namun bisa juga bermekaran pada musim gugur dan musim semi. Tumbuhan ini sangat membutuhkan sinar matahari supaya bisa maksimal pertumbuhannya.

Klasifikasi Bunga Geranium

Jenis bunga geranium terdapat 300 spesies lebih, meskipun banyak sekali jenisnya namun terdapat kemiripan pada batang dan daun. Sedangkan untuk kelopak bunganya ada yang berbentuk sama namun ada juga yang berbeda.

Beberapa jenis geranium yang populer di dunia memiliki kelebihan masing-masing dari segi tampilan. Kalau disebutkan semuanya tentu tidak mungkin karena terlalu panjang.

Dari dulu tanaman geranium dipakai sebagai pengusir nyamuk alami, apalagi bisa kita tanam pada pot sehingga bisa diletakkan pada area yang dapat mencegah nyamuk masuk ke rumah anda.

Selain untuk obat geranium juga sering dipakai untuk produk parfum dan sabun baunya mirip seperti mawar. Mungkin di Indonesia masih belum banyak yang menjual varian tersebut karena kurangnya budidaya geranium.

Perawatannya sangat mudah karena tidak membutuhkan asupan air terlalu banyak. Berbeda dengan jenis tanaman hias lainnya yang selalu harus disiram. Geranium ini hanya butuh air sedikit saja jika terlalu lembab maka tanaman akan layu dan bisa mati juga.

Tumbuhan asal Afrika ini masuk dalam kategori perdu dengan ciri memiliki kingdom plantae, subkingdom vidyplantae. Sedangkan divisinya tracheophyta yang masuk dalam kelas magnoliopsida dan kelompok ordo gentianales.

Morfologi Bunga Geranium

  1. Daun

Daun geranium cukup tebal dengan bentuk daun tunggal elips, bagian ujungnya terlihat runcing yang tersusun berhadapan. Tekstur daunnya halus dengan permukaan yang mengkilap. Ukurannya berkisar antara 2 cm sampai 5 cm berwarna hijau.

  1. Bunga

Bunga geranium muncul pada bagian ketiak daun, jumlah mahkotanya ada lima. Bentuk secara keseluruhan mirip dengan terompet, kalau warnanya rata-rata merah muda. Warna kelopak akan berubah semakin gelap seiring bertambahnya usia.

  1. Batang

Batang geranium tidak bisa tumbuh tinggi karena maksimal hanya bisa mencapai 1 meter saja. Tekstur permukaan batang ini ada dua yaitu tekstur berkayu dan tidak. Setiap batang terdiri dari cabang yang berkerumun sehingga sangat unik jika dilihat.

  1. Akar

Geranium masuk dalam tanaman akar serabut warna coklat. Akar ini memiliki daya serap nutrisi yang sangat tinggi sehingga dalam bertahan dalam kondisi cuaca panas.

  1. Buah

Ternyata geranium bisa menghasilkan buah yang menggelantung. Buah tersebut memiliki tekstur yang lembut karena berbulu, bagian dalamnya terdapat biji dengan ukuran kecil. Biji dari buah ini bisa dipakai untuk pembibitan.

Tukang Taman Surabaya

Manfaat Bunga Geranium

Geranium mempunyai banyak manfaat baik itu untuk kesehatan, perawatan kulit dan obat serangga. Mungkin ada beberapa orang yang masih belum mengetahui manfaatnya, silahkan simak pembahasannya berikut ini.

  1. Menyembuhkan Luka

Manfaat yang pertama yaitu dapat menyembuhkan luka dengan cepat. Minyak geranium bisa membekukan darah sehingga darah yang keluar akan tersumbat.
Adanya sifat antibakteri mencegah infeksi yang kemungkinan terjadi ketika mengalami luka. Pemakaiannya mudah sekali, tinggal mengoleskan pada kulit yang luka lalu menutupnya dengan plester.

  1. Bisa Mengusir Nyamuk

Aroma bunga ini sangat tidak disukai oleh nyamuk, anda bisa menempatkan pot yang berisi bunga geranium di beberapa sudut yang sering dijadikan sarang nyamuk.

Kelopaknya mengeluarkan bau yang mirip dengan jeruk. Cara paling efektif yaitu menempatkan geranium pada deket jendela, dekat pintu dan sudut ruangan. Tujuannya supaya nyamuk tidak masuk ke dalam rumah.

  1. Manfaat Daun Geranium

Selain kelopak ternyata daun geranium juga memiliki manfaat yang bisa mengobati berbagai macam penyakit. Teh daun bunga ini dapat dijadikan sebagai obat sakit kepala, nyeri sendi, obat radang dan nyeri otot.

Kandungan analgesik bisa berkhasiat setelah kita meminumnya. Manfaat lainnya yakni untuk menjaga kesehatan ginjal, sistem urin, mengurangi lemak dan kadar garam.

  1. Menjaga Kesehatan Kulit

Zat astringent yang terdapat pada geranium dapat meningkatkan produksi kolagen. Produk yang menggunakan bahan geranium biasanya berupa minyak yang dapat membuat kulit wajah menjadi kencang.

Dapat juga mengurangi keriput kulit wajah atau tanda-tanda penuaan. Minyak tersebut juga efektif dalam memperbaiki sel kulit mati sehingga membuat kulit terlihat lebih bersih. Cocok dipakai untuk menghilangkan bekas jerawat dan bekas luka.

  1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Geranium juga berperan sebagai peningkatan imunitas dan menjadikan sel pada tubuh menjadi lebih kuat. Bisa mengatasi efek antimikroba sehingga bisa menjaga tubuh dari dalam maupun dari luar. Ditambah lagi geranium juga memiliki sifat antijamur, antibakteri dan antiseptik.

Baca Juga : 8 Jenis Bunga Anggrek, Sejarah, Filosofi & Mitosnya

Cara Menanam Bunga Geranium

Bunga geranium ini bisa anda tanam sebagai tanaman hias di dalam pot. Dapat juga ditanam secara langsung ke media tanah. Cara menanamnya juga sangat mudah dan perawatannya juga simpel, berikut ini langkah langkahnya.

  1. Persiapkan Bibit

Anda bisa menggunakan bibit yang sudah tumbuh tunas atau menyemai bijinya. Harga bibit bunga geranium sangat murah dan mudah didapatkan. Kalau di daerah anda sulit untuk menemukannya bisa membeli secara online.

  1. Persiapkan Media Tanam

Kami sarankan untuk menanam bunga ini di dalam pot saja karena mudah untuk dirawat dan praktis juga. Untuk media tanam yang digunakan yaitu tanah, sekam dan pupuk kandang.

Perbandingan dari media ini yaitu 2 tanah, 1 sekam dan 1 pupuk dengan menggunakan ukuran yang sama. Campurkan ketiga media tersebut hingga merata lalu siram hingga lembab, diamkan selama 15 hari untuk memperkaya unsur hara.

Setelah itu silahkan tanam bibit pada media dan letakkan pada tempat yang teduh. Jaga kelembaban media dengan cara rutin menyiramnya di pagi atau sore hari tetapi jangan terlalu banyak karena bisa menyebabkan pembusukan akar. Ketika bibit sudah berusia 1 bulan anda bisa memindahkannya ke tempat yang terkena sinar matahari secara langsung.

  1. Perawatan

Jenis bunga geranium ini merupakan tanaman yang mempunyai ketahanan terhadap cuaca panas sehingga perawatannya sangat mudah. Anda tidak perlu memberikan pupuk urea atau sejenisnya, cukup beri pupuk kompos saja sudah cukup.

Untuk penyiraman bisa dilakukan minimal 3 hari sekali, tidak perlu terlalu sering. Sedangkan hama pada tanaman ini sangat jarang ditemukan, jika anda hama seperti ulat atau jenis serangga lainnya anda bisa menyemprotnya dengan pestisida khusus untuk bunga.

  1. Fase Geranium Berbunga

Setelah usia tamanan sudah menginjak umur 4 sampai 5 bulan maka akan mulai berbunga. Jika terdapat ranting, kelopak dan daun yang mati silahkan potong karena bisa menimbulkan jamur kalau dibiarkan.

Mengingat banyak sekali manfaat bunga geranium kenapa tidak anda coba untuk menanamnya. Selain berfungsi untuk obat, bunga ini memiliki tampilan yang sangat cantik dan cocok buat dijadikan tanaman hias.

You cannot copy content of this page